Photo Source: Sinta (Lurah Teater AS)
PATI- Dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional, Teater AS STAI Pati bekerja sama dengan Forum komunikasi Teater Pati (FORKOM Pati) sukses menggelar Apresiasi Kenduri Budaya Pati (AKBP) pada Minggu, 21 Mei 2023, di Kampus STAI Pati, tepatnya di depan Gedung D pada pukul 19.00 WIB. Acara itu dihadiri oleh beberapa tokoh penting, seperti Widyo Babahe Leksono, selaku sesepuh kesenian Pati, Arif Khilwa, Ali Mahmudi, selaku koordinator FORKOM, serta beberapa perwakilan Teater, seperti Teater Mina Tani, Teater SMA PGRI, serta perwakilan sedulur teater umum maupun pelajar kabupaten Pati.
Dengan mengangkat tema “Gumregah Njangkah” Sinta Nurhidayati, selaku Ketua Teater AS periode 2023/2024 menuturkan “Gumregah Njangkah, njangkah niku berarti dereng napak. Nggih semangate rencang rencang sedulur AS, gumregah lagi ireh ireh, durung njangkah maksude pingine niku sedulur Teater AS saged mlampah bareng sampai Akhir,” tuturnya.
Acara tersebut dibuka dengan pameran seni lukis, lalu dilanjut dengan pementasan pertama, yakni kolaborasi antara Teater Mina Tani, Teater AS, dan Teater Lumpang. Setelah itu dilanjutkan dengan penampilan dari SMA PGRI yaitu Teater Satu Atap, dan juga penampilan dari Widi, selaku perwakilan dari Teater Mina Tani.
"Ada juga penampilan dari kolaborasi Seniman Perupa, Elisa, dengan Bunda Ratna dari Nagallery Art. Dilanjut dengan penampilan independen dari Pak Arif Khilwa selaku sesepuh kami, yang berkolaborasi dengan Pak Alut, selaku Seniman Pati, dan juga Siwi Agustin, selaku penulis dari Teater Mina Tani, lalu tadi ditutup dengan penyerahan jejak kepada teater AS secara simbolis oleh pak Babahe Leksono,” ucap Sinta.
Ada yang menarik dari AKBP tahun ini, yakni terletak pada daftar hadir tamu undangan. Untuk setiap tamu undangan, setelah melakukan tanda tangan, mereka bisa menyumbangkan coretan abstrak pada sehelai kain, yang selanjutnya dijadikan sebagai rekam jejak penyerahan simbolis kepada Teater AS.
Sinta menegaskan tidak ada hambatan dalam penyelenggaraan acara tersebut. “Harapan ke depannya, supaya rencang rencang sedulurane lebih raked dengan dukungan para sesepuh, punya orang tua banyak, bagi kita sebagai anak juga harus kelihatan lebih akur dan kompak,” pungkas Sinta.
Reporter: Irma
Editor: Zunan